free page hit counter

Menolak Terlihat Susah, Begini Cara Ampuh Menolak

Menolak Terlihat Susah, Begini Cara Ampuh Menolak

Contents

Tidak Bisa atau Takut Menolak

Siapa di sini yang punya sifat enggak enakan? Yang selalu langsung iya, padahal sejatinya ingin bilang tidak. Setiap ada temen ngajak jajan selalu oke, padahal aslinya enggak ingin jajan. Atasan nyuruh lembur, iyain padahal sudah punya rencana jauh hari. Pokoknya selalu jadi orang yang tidak bisa bilang tidak. Memang kadang menolak terlihat susah, namun ujungnya nambah masalah.

Ada yang susah menolak karena memang punya sifat enggak enakan. Jadi selalu tidak bisa kalau menolak sesuatu. Contohnya ada yang minta tebengan padahal arahnya berlawanan, namun karena enggak enak akhirnya kasih tumpangan. Ada juga yang susah menolak karena takut. Misal karena atasan yang nyuruh lembur, jawabnya iya.

Kamu tahu tidak jika sifat enggak enakan dan susah menolak ini perlahan-lahan membuat capek? Jadi merasa sesak sendiri. Kadang hanya karena susah bilang tidak, terus mau aja menderita dengan mengatakan iya. Awalnya merasa kasihan jika menolak, lama-lama kok jadi berasa aneh.

Paling menyebalkan kalau sudah sampai level kita yang jadi enggak enak hanya karena bilang tidak. Misal ada yang ngajak jenguk seseorang padahal kita enggak kenal, kita menolak nih, eh tapi setelahnya jadi kepikiran. Belum lagi kalau dikatain kita enggak ingat teman. Padahal kenal juga enggak. Berpengaruh pada harian kita, enggak.

Atau menolak lembur karena memang bukan jatah kita lembur. Eh langsung kepikiran yang tidak enak. Langsung takut kalau misalnya bos jadi benci, dipersulit di kantor atau ujungnya enggak perpanjangan kontrak. Kan kesel. Siapa yang berulah, siapa yang kena imbas.

Benar bilang tidak terlihat susah untuk sebagian orang, tapi bukan berarti kita tidak bisa menolak. Jika kamu memang bagian dari orang yang susah untuk menolak sesuatu, sudah saatnya kamu belajar untuk melawan. Melawan diri sendiri agar berani.

Gimana caranya? Ini ada beberapa cara yang bisa kamu praktikkan. Cobalah untuk memulainya setelah selesai baca tulisan ini.

Kenali Batasanmu

Yang pertama harus kamu pahami adalah tentang batasan. Kamu harus mulai mengenali batasan kamu di mana. Kalau memang ada hal-hal yang itu diluar jangkauan kamu, mulailah untuk tidak memusingkannya.

Tidak perlu takut untuk berkata tidak. Tidak juga perlu banyak mikir setelah berkata tidak. Jika memang kamu tidak sanggup, katakan tidak. Itu demi menjaga kewarasan juga. Jangan sampai bilang iya tapi menderita sesudahnya.

Berikan Alasan Singkat Saat Menolak

Point kedua ini sebenarnya penting, perkara alasan. Saat kamu mau menolak sesuatu maka berikan alasan yang mendukung. Dan alasan itu tidak perlu terlalu panjang. Alasan singkat dan padat sudah cukup.

Kenapa alasan singkat? Sebab jika terlalu panjang alasan kamu, maka pihak yang kamu tolak bisa melibas semua alasan kamu. Alasan yang panjang cuma akan memberi celah lawan untuk balik menyerang.

Sebagai contoh, kamu tidak mau memberi tumpangan ke temenmu. Maka kamu cukup bilang aja “maaf aku tidak bisa, soalnya habis kerja aku sudah ada acara”. Sudah cukup itu saja. Tidak perlu kamu perjelas acaranya itu apa, di mana dan ngapain aja. Pokoknya singkat, padat, jelas.

Tegas Tapi Sopan

Untuk memperkuat point dua, kamu juga perlu mempertegas posisi dan cara bicara kamu. Usahakan menolak dengan sopan tanpa membuat lawan sakit hati atau menganggap kamu sombong. Bagaimana pun ini hanyalah teknik menolak. Bukan ajang untuk saling mengunggulkan diri.

Biasanya kelemahan orang yang punya sifat enggak enakan ini adalah susah tegas. Sebabnya karena tidak terbiasa. Menganggap berkata iya sudah cukup mencairkan suasana. Padahal bisa jadi lawan anggap ini sebuah kelemahan.

Latihan Diri Agar Tidak Gugup

Maka agar semua terasa alami perlu latihan. Maksudnya perlu untuk sering berani bilang tidak. Tidak perlu merasa berdosa hanya karena menolak hal yang memang tidak kamu inginkan.

Anggap ini sebagai bentuk pertahanan diri. Jangan biarkan orang lain terus mendikte atau menguasai keputusan kamu. Ini penting agar kedepan kamu paham mana yang jadi prioritas.

Jangan Merasa Bersalah

Tips ini penting, sebab rasa bersalah itu kadang menyakitkan. Padahal dengan kamu bilang tidak maka bukan berarti kamu telah melakukan kejahatan. Cukup kamu pernah merasa sesak hanya karena tidak bisa bilang tidak. Sekarang setelah kamu bisa maka usahakan untuk lega.

Menolak terlihat susah tapi bukan berarti tidak bisa. Sudah saatnya kamu memikirkan dirimu sendiri tanpa merasakan tekanan dengan memulai berani menolak hal yang memang kamu ingin tolak.

Tidak apa menolak ajakan teman buat nonton. Tidak apa menolak untuk nganter temen. Itu hak kamu. Kamu tidak punya kewajiban untuk membahagiakan orang lain. Tapi kamu berhak untuk memerdekakan dan menyayangi diri kamu sendiri.

Share this post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *