free page hit counter

Virus Corona; Waspada Wajib, Panik Jangan

Virus Corona; Waspada Wajib, Panik Jangan

Akhir-akhir ini dunia dibikin heboh dengan munculnya virus corona yang penyebarannya sangat cepat. Penyakit corona sendiri merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh virus baru yang sebelumnya tidak teridentifikasi terhadap manusia. Virus corona atau biasa disebut dengan Covid-19 bisa menyerang siapa saja, baik itu bayi, anak-anak, dewasa, lansia, bahkan ibu menyusui sekalipun. penyebarannya yang begitu cepat, wajib untuk diwaspadai, tetapi jangan sampai panik.

Virus yang pertama kali ditemukan di Wuhan, Cina pada akhir Desember 2019 ini biasanya menyebabkan gangguan pada sistem pernapasan, pneumonia akut, bahkan menyebabkan kematian terhadap korbannya. Virus ini pada mulanya hanya menyebabkan infeksi pernapasan ringan, seperti flu. Tetapi seiring berjalannya waktu, virus ini juga dapat menyebabkan infeksi pernapasan berat, seperti Middle East Respiratory Syndrom (MERS) dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS).

Penyebaran covid-19 sangat masif, dalam jangka waktu yang relatif singkat, mengutip dari CNN Indonesia, hingga kamis 12 Maret 2020 yang terinfeksi sudah tercatat sebanyak 126.061 yang tersebar di 118 negara. Melalui situs penghitungan Worldodometers , sekitar 67.064 orang dinyatakan sembuh dan 4.616 meninggal dunia.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) menaikkan status covid-19 ini menjadi pandemi, karena penyebarannya yang sangat cepat.  Di Indonesia sendiri, dilansir dari infeksiemerging.kemenkes.go.id jumlah yang diperiksa mencapai 1.198 dengan yang positif sejumlah 69 orang, dan yang meninggal berjumlah 4 orang.

Secara keseluruhan, ada 3 gejala umum yang menandakan bahwa seseorang terinfeksi virus corona, yaitu:

  • Demam
  • Batuk
  • Sesak nafas

Pada awal kemunculannya, covid-19 diduga disebarkan melalui hewan ke manusia, tetapi seiring berjalannya waktu berubah menjadi manusia ke manusia. Ada beberapa penyebab yang membuat seseorang terkena virus ini, yaitu:

  • Menghirup atau terkena percikan ludah bersin dari seseorang yang terkena covid-19
  • Memegang mulut atau hidung tanpa mencuci tangan terlebih dahulu setelah bersentuhan dengan korban covid-19
  • Melakukan kontak fisik dengan korban covid-19

Hingga saat ini, penangkal dari covid-19 ini masih belum ditemukan. Akan tetapi, ada beberapa pencegahan yang dapat kita lakukan setidaknya untuk meminimalisir penyebarannya. Sama dengan virus-virus sebelumnya yang pernah merebak, covid-19 ini dapat kita cegah penyebarannya dengan melakukan beberapa langkah. Pencegahan ini dapat kita lakukan dan dimulai dari diri kita sendiri, yaitu:

  1. Hindari bepergian ke negara yang terinfeksi covid-19
  2. Gunakan masker atau semacamnya jika sedang beraktifitas di tempat umum
  3. Selalu mencuci tangan dengan air dan sabun ataupun hand sanitizer setelah melakukan aktifitas di tempat umum
  4. Tidak menyentuh mulut atau hidung, sebelum mencuci tangan dengan bersih
  5. Mengkonsumsi buah-buahan atau makanan bergizi untuk menjaga kesehatan

Langkah utama dari yang pertama adalah kita tidak boleh panik dengan merebaknya virus covid-19 ini. Waspada wajib, panik jangan. Selalu sediakan persediaan yang diperlukan secukupnya, jaga pola tidur dan pola makan, dan juga jaga kesehatan. Setiap persoalan yang ada, tentunya akan disertai dengan solusi. Cepat atau lambat, penangkal dari covid-19 akan segera ditemukan. Kita hanya perlu selalu waspada terhadap berita apapun yang berkaitan dengan virus ini, jangan sampai terdoktrin oleh berita yang belum tentu benar adanya. Selalu cek dan kroscek melalui portal-portal yang telah disediakan oleh Pemerintah untuk mengupdate berita dari covid-19 ini.https://dutadamaiyogyakarta.id/

Share this post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *