Workshop Duta Damai: Grooming and Pageant

Komunitas Duta Damai Dunia Maya Daerah Istimewa Yogyakarta mengadakan kegiatan “Workshop Duta Damai” dengan tema Grooming and Pageant yang diselenggarakan di Joglo Dalem Sopingen (29/5/22). Kegitan ini dihadiri oleh 20 peserta dari internal Duta Damai Yogyakarta.

Workshop Duta Damai kali ini menghadirkan Diki Prasetyo, Founder Putra Putri Literasi Indonesia, dan Geby Vellia V, Miss Bantul Persahabatan 2021 sekaligus anggota Duta Damai Yogyakarta, dan juga turut hadir sebagai pembicara Roni Arya, seorang praktisi media yang aktif di Forkom Duta Keistimewaan. Kegiatan ini merupakan salah satu agenda yang mencoba memberikan pemahaman baru mengenai kegiatan duta yang ada di wilayah Yogyakarta.

BACA JUGA: Perdamaian di Era Global

Sebagaimana disampaikan Ketua Panitia, M. Sahrul Khirom saat sambutan, bahwa Workshop Duta Damai yang diselenggarakan bulan ini bagian dari dinamika perjalanan Duta Damai yang terus bersinggungan dengan komunitas dan forum duta, di mana anggota dan pengurus menjadi terpanggil untuk belajar lebih jauh tentang kode etik, aturan, dan cara bersikap saat menghadiri acara duta yang ada di wilayah Yogyakarta.

Duta Damai Yogyakarta Memulai Sinergi Melalui Workshop

Anak-anak muda yang bergabung di Duta Damai bukan hanya bergerak di cyber space yang membuat konten-konten yang mem-filter propaganda di dunia maya, hoaks, dan narasi radikalisme juga terorisme. Dalam hal ini, sebagaimana tugas seorang Duta, selama ini anggota Duta Damai Jogja, masih belum memberi ruang dari tugas seorang duta tersebut. Iya, absen di ruang sinergi dengan pihak terkait.

Melihat fenomena yang demikian. Pengurus berinisiasi membangun jejaring dan penguatan karakter “Seorang Duta” di internal organisasi, sebagaimana duta-duta lain yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta.

BACA JUGA: Budaya Pertunjukkan Teater Bawang dan Geguritan.

“Sebagai duta, kita harus percaya diri danjejaring dengan beberapa pihak,” ujar Roni disela-sela memberi materi. Setelah pemaparan materi dari Forkom Duta Keistimewaan dilanjut dengan dua pemateri sekaligus praktik langsung.

BACA JUGA: Makna Kedamaian Dalam Beragama

“Tugas seorang duta di luar Duta Damai sesuai dengan kelompok dan komunitas masing-masing. Kalau Duta Literasi mengkampanyekan literasi, buku dan mungkin juga perpustakaan,” jawab Roni atas pertanyaan peserta, Hasibullah.

Sebelum acara ditutup, ada perlombaan dari dari peserta yang hadir. Ada enam peserta yang juara gameshow; Rahma, Tari, Ichad, Azka, Rofqil dan Azis. Kemudian, kegiatan syawalan yang dipimpin oleh Koordinator Duta Damai Yogyakarta, M. Hudalloh. Harapannya anggota Duta Damai semakin solid dalam melaksanakan tugas sebagai seorang duta.

Editor: Bennartho Denys